Ketika badai dan kabut tersibak sang surya pancarkan sinarx malam yg muram tlah berlalu. Kegelapan tergantikan indahx pagi keb0h0ngan akhirx terungkap sendiri.
Isak tangis pilu. . . .
Saat kau pergi tanpa pesan sungguh beruntungx kaki ini belum melangkah jauh. Keb0h0ngan slama ini mengikismu tanpa aq tahu. Cukup sudah lara ini kau buat.
Pergilah. . . .
Aq rela. . . .
Hanya keb0h0ngan yg kau beri slama ini. Biarlah aq di sini merunduk dan menyadari tak ada cinta suci selain cintaNYA. Berderai air mata tak tertahan ingin segera q capai. Di sinilah aq semakin mengenalMU TUHAN.
Hanya cintaMU yg sejati. . .
No comments:
Post a Comment